Awal membaca materi matrikulasi sesi 5 mengenai "Belajar Bagaimana Cara Belajar" (Learn How to Learn) beserta nhw #5, saya hanya bengong. Blank, tidak mengerti apa yang harus dikerjakan. Setelah cooling down beberapa hari saya mulai berpikir, bagaimana bisa saya mengerjakan nhw #5 bila saya tidak mengerti apa yang dimaksud dengan Desain Pembelajaran. Yup !!! inilah mengapa pada nhw #5 pertama kali kita diarahkan untuk memunculkan rasa ingin tahu tentang apa itu desain pembelajaran. Maka saya mulai bedah artikel dan mengumpulkan materi yang membahas apa itu Desain Pembelajaran. Desain pembelajaran merupakan suatu rancangan kegiatan pembelajaran yang telah disusun secara sistematik dan memiliki tujuan utama untuk menjamin kualitas dari kegiatan pembelajaran yang akan berlangsung.
Inilah NHW 5 yang cukup membuat saya berpikir panjang dan mendalam:
Setelah mempelajari tentang “Learning How to Learn” maka kali ini kita akan praktek membuat Design Pembelajaran ala kita. Kami tidak akan memandu banyak, mulailah mempraktekkan “learning how to learn” dalam membuat NHW #5.Munculkan rasa ingin tahu bunda semua tentang apa itu desain pembelajaran. Bukan hasil sempurna yg kami harapkan, melainkan “proses” anda dalam mengerjakan NHW #5 ini yg perlu anda share kan ke teman-teman yg lain.
Selamat Berpikir, dan selamat menemukan hal baru dari proses belajar anda di NHW #5 ini.
Menurut Gentry (1994) desain pembelajaran adalah suatu proses yang merumuskan dan menentukan tujuan pembelajaran, strategi, teknik, dan media agar tujuan umum tercapai. Desain pembelajaran merupakan suatu rancangan kegiatan pembelajaran yang telah disusun secara sistematik dan memiliki tujuan utama untuk menjamin kualitas dari kegiatan pembelajaran yang akan berlangsung. Dari hasil penelusuran saya sedikit menemukan titik terang. Pertama, saya akan membuat desain pembelajaran untuk diri saya sendiri. Kedua, saya akan membuat desain pembelajaran yang akan diterapkan kepada anak.
A. DESAIN PEMBELAJARAN UNTUK DIRI SENDIRI
TUJUAN UTAMA
Menjadi ibu profesional dan menjadi muslimahpreneur
PERAN
Inspirator, Motivator
METODE: Visual Audiotory
STRATEGI
Meninggikan gunung, bukan meratakan lembah
LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Menguatkan Keimanan
*Solat wajib 5 waktu diawal waktu,
*Rutin solat sunnah
*Membaca Al-Quran dan artinya,
*Mengikuti kajian rutin sunnah,
*Sedekah
2. Meningkatkan Karakter Baik, Menghilangkan Karakter Tidak Baik
*Selalu berpikir positif
*Fokus pada solusi, bukan pada masalah
*Belajar menambah kesabaran, tidak tergesa-gesa
*Manajemen waktu
*Manajemen waktu
*Mengurangi pengeluaran tersier
*Berbagi ilmu dengan yang saling membutuhkan
*Berbagi ilmu dengan yang saling membutuhkan
3. Menyalurkan Passion Menjadi Hal Yang Bermanfaat
*Membaca buku parenting
*Mengikuti kuliah online parenting di Institut ibu Profesional
*Fokus dalam menjalani bisnis
*Belajar mendalami materi bisnis, cara meningkatkan penjualan, cara membangun tim.
*Menyisihkan profit dalam bentuk tabungan
EVALUASI
Checklist Indikator
B. DESAIN PEMBELAJARAN UNTUK ANAK
TUJUAN UTAMA
Mendidik anak sesuai dengan fitrahnya
PERAN
Guide, Inspirator, Motivator
Usia anak : 9 bulan
METODE: Visual Audiotory
STRATEGI
Meninggikan gunung, bukan meratakan lembah
LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Mengajarkan Tauhid (Keesaan Allah)
*Berdoa bersama setiap memulai dan mengakhiri aktifitas. Antara lain: Berdoa sebelum makan, berdoa sebelum tidur, berdoa sebelum keluar rumah, mengucapkan alhamdulillah setelah menyelesaikan aktifitas.
*Mengajak serta anak ketika solat 5 waktu
*Mengajak anak membaca Al-Quran
*Mengajak anak kemajelis taklim
2. Membangun Karakter
*Berbicara dengan lembut dan jelas dengan anak
*Disiplin dan konsisten
*Membacakan buku cerita tentang sifat-sifat Nabi
3. Menggali Passion
*Mengenalkan anak dengan berbagai permainan
*Melatih motorik kasar dan motorik halus anak
*Menulis tumbuh kembang anak, respon anak terhadap aktifitasnya sehari-hari
*Kontinyu mendampingi anak saat bermain
EVALUASI
Checklist Indikator






